MENU

Saat ada yang menghina kamu, balaslah dengan senyuman

Hinaan dan celaan adalah bumbu kehidupan. Yang akan mewarnai hari-harimu. Kurang enak rasanya kalau belum dihina, itu artinya hidup kamu monoton, flat saja, nggak ada rasanya. Coba kalau ada teman yang menghina kita, padahal tujuan awalnya adalah mengkritik cuma saking emosinya pake kata-kata yang nggak sopan. Rasanya adrenalin kamu akan naik. Apa salah saya? Tanya dalam diri.

Nggak semua hal yang baik, bakal diterima dengan baik pula oleh orang lain. Dan justru hal buruk malah diapresiasi baik. Wajar, setiap orang punya standar penilaiannya masing-masing.


Pribadi yang baik akan merespon hal buruk yang diterimanya menjadi baik. Ada yang menghina, woles saja. Itu artinya kita diperhatikannya. Mereka sudah susah payah berkorban untuk menilai diri kita, kenapa kita tak balas dengan kebaikan? Balas lah dengan senyuman anggun. Yang membuatnya terkesima oleh pribadi kita.

Seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW, tidak membalas orang-orang yang melukainya, justru beliau berdoa agar orang tersebut di bukakan pintu hatinya agar menjadi orang yang baik.

Yuk, belajar senyum 3 jari dan tahan selama 3 menit :D
Selamat mencoba gais.